Memperingati Hari Ibu setiap 22 Desember, Fatayat NU menggelar aksi jalan sehat bersama dengan warga Ibu Kota Jakarta. Acara yang dimulai pada pukul 06.00 WIB di Monumen Nasional (Monas) ini diawali senam bersama Menteri BUMN Dahlan Iskan, Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD, dan Jusuf Kalla.
Meski acara dihiasi hujan, tapi acara tetap berlangsung. Jalan sehat dimulai dari Monas ke Bunderan HI dan balik lagi ke Monas. Menurut Ketua Umum PP Fatayat NU Ida Fauziyah, mengatakan tujuan acara tersebut agar ibu-ibu di Indonesia mendapatkan posisi untuk melakukan perubahan bangsa.
"Kalau ibu sehat keluarga sehat, kalau keluarga sehat Indonesia sehat ini tujuan acara kita," kata Ida di Monas, Jakarta Pusat, Minggu, (22/13).
Secara rasional, ibu-ibu Indonesia masih belum menempatkan strategis dalam membangun bangsa. Oleh karena itu, Ida mengajak seluruh ibu-ibu Indonesia agar tetap bangkit dalam mengubah negara.
"Saya kira ibu-ibu di Indonesia harus bangkit dari ekonomi, bangkit dari politik bangkit dari kebodohan. Kalau ibu-ibunya bangkit bangsa Indonesia akan bangkit," pungkasnya.
Ida berharap, ibu-ibu di Indonesia dapat diperhatikan oleh pemerintah. Sebab, selama ini ibu-ibu di Indonesia masih belum mendapatkan peranan penting dalam membangun bangsa. "Ibu harus mendapatkan posisi mendidik dan harus dapat melakukan pembangunan," tandasnya.
Sementara itu menurut Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD mengatakan, ibu-ibu Indonesia diharapkan dapat membangun bangsa sehingga anak-anak Indonesia dicerdaskan oleh ibunya sendiri.
"Ibu yang baik itu di Indonesia diharapkan di masa depan dapat mendidik anak dan bangsa. Jadi di dalam agama ini perempuan itu tiang agama. Oleh sebab itu perempuannya sehat saya kira bangsa kita juga akan baik," ujarnya.
No comments:
Post a Comment
Silahkan berikan komentar sesuai dengan topik bahasan dan tidak melanggar unsur-unsur yang merugikan dan menghina. Komentar yang sifatnya spam akan dihapus.
Terimakasih sudah berkunjung dan memberikan komentar di blog Kawan Bicara.