4.1.15

Mesin Mendadak Mati, Penumpang AirAsia Panik

Metrotvnews.com - Permasalahan di dunia penerbangan kembali terjadi di Bandara Juanda, di mana pesawat AirAsia yang berpenumpang 120 orang dengan rute Surabaya-Bandung tiba-tiba mengalami mesin mati ketika ingin lepas landas di Bandara Juanda.

Mati mesin ini pun membuat panik seluruh penumpang yang telah memenuhi bangku pesawat AirAsia. Pasalnya, Pesawat tersebut mengalami mati mesin ketika telah berjalan sekitar 2-3 meter untuk bersiap-siap lepas landas.

"120 passenger sudah menggunakan sabuk pengaman. Pesawat sudah siap dan berjalan terus tiba-tiba bunyi kencang terus mati dan pesawat mundur sendiri. Kami kaget dan panik. Habis ngeri juga saya. Akhirnya pesawat ditarik mundur ke posisi awal kami naik dan awak kabin meminta kami turun saat itu juga," kata salah satu penumpang AirAsia, Yusuf Fitriadi kepada Metrotvnews.com, Jakarta, Sabtu (3/1/2015).

Pesawat yang dijadwalkan akan lepas landas pukul 21.00 WIB ini menjelaskan, mati mesin terjadi akibat adanya kesalahan dalam monitor starter. Teknisi pesawat berhasil memperbaiki kerusakan tersebut.

"Kemudian setelah kami berada diruang tunggu, seorang berpakaian pilot menjelaskan bahwa pesawat itu mengalami hang dari monitor starter-nya. Jadi ada urutan yang salah jadi hang. Sehingga mesin utama mati. Tapi sudah di set lagi kini sudah nyala dan rencananya akan terbang lagi," sambung dia.

Meski teknisi pesawat berhasil memperbaiki penyebab mati mesin tersebut. Mayoritas penumpang memilih tidak melanjutkan penerbangan dengan alasan takut peristiwa mati mesin ini kembali terulang ketika telah mengudara.

"Sebagian besar kira-kira 90 persen penumpang tidak meneruskan karena alasan (mati mesin) yang disampaikan kurang baik," ujar dia.

Bagi penumpang yang tidak melanjutkan penerbangan, tambah dia, uang yang telah dikeluarkan untuk membela tiket, telah dikembalikan kemabli oleh pihak AirAsia.

"Uang dikembalikan, karena memang harus dikembalikan dong," kata dia.

No comments:

Post a Comment

Silahkan berikan komentar sesuai dengan topik bahasan dan tidak melanggar unsur-unsur yang merugikan dan menghina. Komentar yang sifatnya spam akan dihapus.
Terimakasih sudah berkunjung dan memberikan komentar di blog Kawan Bicara.